4/5 - (1 vote)

Wisata Bahari Lamongan (WBL) merupakan tempat wisata bahari yang dibuka sejak tanggal 14 November 2004. WBL berlokasi di Kec. Paciran, Kab. Lamongan, Jawa Timur, Indonesia. Wahana-wahana unggulan di tempat wisata ini diantaranya adalah Gua Insectarium, Istana Bawah Laut, Space Shuttle, Texas City, Anjungan Wali Songo, Paus Dangdut, Rumah Kaca, Tembak Ikan, dan juga Istana Bajak Laut.

Tempat wisata WBL ini terletak di jalur pantura (pantai utara) Surabaya-Tuban. Lokasinya juga dekat dengan banyak obyek-obyek wisata andalan lainnya di Jawa Timur, diantaranya yaitu Museum serta Makam Sunan Drajat dan Sunan Sendang Duwur, Tanjung Kodok Resort, dan Gua Maharani. Selain itu hanya berkisar 5 km arah timur WBL, telah dioperasikan kawasan yang dikenal dengan nama Lamongan Shorebase (LS). Sedangkan sekitar 6 km ke arah barat ada pelabuhan perikanan Nusantara di kec. Brondong yang merupakan tempat pelelangan ikan (TPI) yang cukup terkenal di Jawa Timur.

Saat ini wilayah Wisata Bahari Lamongan telah diperluas sehingga Gua Maharani menjadi satu wilayah dengan WBL. Sementara itu, Gua Maharani sekarang ini bukan hanya menjadi wisata Goa saja tapi sudah dikembangkan menjadi kebun binatang (Zoo) yang sudah memiliki koleksi binatang cukup banyak. Karena itulah Goa Maharani sekarang ini sudah berubah namanya menjadi Maharani Zoo & Goa.

 

 

Keistimewaan Gua Maharani

Gua Maharani merupakan salah satu dari keajaiban alam yang menyimpan keindahan alam yang sangat unik dan luar biasa melebihi gua-gua wisata yang lain. Bahkan Prof. Dr. KRT. Khoo, yang merupakan ahli perguaan yang diakui Internasional menilai bahwa stalakmit dan stalaktit di gua Maharani masih terus bertumbuh. Setiap sepuluh tahun pertumbuhannya hanya sekitar 1 cm. Keindahan Goa Maharani ini dapat disejajarkan dengan keindahan gua-gua terkenal di dunia seperti goa Mamonth di US, goa Altamira di Spanyol, bahkan Goa Carlsbad di Perancis.

Keindahannya juga semakin luar biasa dengan munculnya cahaya warna-warni dari stalagmit dan stalaktit yang terkena cahaya. Kelebihan ini dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh pemerintah kab. Lamongan. Mereka mengelolanya sebagai salah satu obyek wisata unggulan selain Tanjung Kodok dan juga makam Sunan Drajat. Pembangunan fasilitas di tempat wisata ini dibagi dalam 3 zona meliputi zona umum zona peralihan dan zona inti. Lokasi gua ini kira-kira 100 m ke arah timur dari wisata Tanjung Kodok.

Stalagmit dan stalaktit di dalam Goa Maharani ini mirip dengan flora, fauna, dan juga singgasana Maharaja yang berkilau amat indah seperti “Mutu Manikam Intan Baiduri”.

Stalagmit dan stalaktit itu terdiri dari berbagai macam bentuk, misalnya Lingga Pratala, Yoni Pratiwi, Cempaka Tirta (mirip bunga kanthil), Selo Gajah (mirip kepala gajah), Karang Raja Kadal (mirip dinosaurus), pohon Beringin, bunga Mawar, dan juga bermacam-macam bentuk lainnya, sungguh amat indah dan unik.